Tirta Yatra
admin | Posted on |
Kegiatan Tirta Yatra Menyatukan Tutor, Peserta Didik, dan
Orang Tua dalam Mencapai Kesucian Spiritual
Bali, 18 Juni 2023 – Pada hari Minggu, tanggal 18 Juni 2023,
peserta dari kalangan tutor, peserta didik, dan orang tua peserta didik
bergabung dalam sebuah perjalanan Tirta Yatra yang penuh makna dan mendalam.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan spiritual antara mereka dan
mencapai kesucian melalui ziarah ke tiga pura yang terkenal di Bali, yaitu Pura
Segara Rupek, Pura Rambut Siwi, dan Pura Tanah Lot.
Dalam perjalanan yang penuh kegembiraan ini, peserta Tirta
Yatra mengenakan pakaian adat Bali yang khas dan membawa perlengkapan upacara.
Mereka berkumpul di lokasi pertemuan pada pagi hari dan diberangkatkan dengan
semangat yang tinggi. Kegiatan ini merupakan inisiatif dari para tutor dan
orang tua yang menyadari pentingnya menjaga dan meningkatkan kehidupan
spiritual di tengah kesibukan dunia modern.
Pertama-tama, rombongan Tirta Yatra mengunjungi Pura Segara
Rupek, sebuah pura yang terletak di pesisir pantai. Di sini, mereka berdoa dan
melakukan ritual pembersihan diri. Peserta Tirta Yatra dengan khidmat melaksanakan
persembahyangan dengan harapan dapat membersihkan pikiran, jiwa, dan tubuh dari
dosa-dosa serta mendapatkan berkah dari Tuhan.
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan ke Pura Rambut Siwi, sebuah
pura yang terkenal dengan keindahan arsitektur dan pemandangan yang
menakjubkan. Di pura ini, para peserta Tirta Yatra mengikuti prosesi upacara
adat, berdoa bersama, dan merenung untuk menemukan kedamaian dalam diri mereka.
Terakhir, rombongan tiba di destinasi yang paling ikonik,
yaitu Pura Tanah Lot. Pura ini terletak di atas batu karang di tengah laut dan
menjadi salah satu objek wisata terkenal di Bali. Di sinilah peserta Tirta
Yatra mengikuti upacara penutupan yang diisi dengan persembahan dan doa
bersama. Mereka mengucapkan terima kasih atas perjalanan spiritual yang telah
mereka lakukan bersama.
Kegiatan Tirta Yatra ini bukan hanya sekadar perjalanan
fisik, tetapi juga merupakan perjalanan spiritual yang membantu peserta
memperdalam pengalaman agama dan menjalin ikatan batin dengan sesama. Para
tutor, peserta didik, dan orang tua peserta didik mengaku merasakan kedamaian
dan kebersamaan yang luar biasa selama perjalanan ini. Mereka berharap kegiatan
seperti ini dapat terus diadakan untuk mempererat ikatan keagamaan dan
memperkuat nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari.
Leave a Reply